Hari banyak pelajaran hidup yang saya dapatkan. hal-hal yang tejadi hari ini membuat saya tersadar, saya seorang lelaki yang berumur 20 tahun, tidak muda lagi dan memang itu kenyataan nya. seharusnya saya bukan lagi remaja yang masih mencari jati diri, tetapi remaja yang masih menapaki dan meniti runtutan jalan yang berliku menjadi pria dewasa seutuhnya. ya pria dewasa seutuhnya, bukan remaja laki-laki yang manja, mau menang sendiri dan mau enaknya saja. yah setidaknya saya telah melewati masa-masa itu , sempat ragu akan keputusan saya meninggalkan kesenangan -kesenagan sesaat yang ada di depan mata. dan memang itu sangat menggiurkan. akan tetapi ketika mengingat saya harus menjadi pria dewasa seutuhnya, menjadi kepala keluar anak dan istri saya nanti. "Anak dan istri" ,hehe.. dulu saya sempat mencemooh teman-teman saya yang berfikir akan menikah,punya istri.punya anak "hello lo masih 19 tahun, buat apa mikirin kearah sana, nikmati aja dulu, seneng-seneng aja dulu, tapi hari ini ada beberapa kata yang perlu saya revisi dan saya ubah..
saya sadar sekali apa yang saya lakukan hari ini akan berdampak besar di kehidupan saya mendatang. dan memang itulah hukum alam yang benar.
"berfikirlah dewasa, bukan hanya sedikit, tapi se-optimal mungkin"
Saat ini saya merasa menjadi manusia yang sangat boros terhadap waktu, membuang waktu yang hanya sebentar akan di kasih oleh allah, saya merasa menyesal sekali banyak hal-hal yang saya lakukan hanya sia-sia saja. apalagi ketika mengingat banyak sekali keputusan-keputusan yang saya ambil dengan emosi dan hanya untuk hari itu juga, bukan untuk masa yang akan datang.
saya merasa sangat hina sekali mengingat kelakuan-kelakuan saya selama ini, mungkin terlihat dari luar bagus, tapi tidak ada yang tahu kan bagaimana dalamnya selain saya dan allah SWT. hari ini saya ingin bilang maafkan saya ya allah, saya tahu betapa hinanya kelakuan-kelakuan saya selama ini, saya mohon ampun, mudahkanlah saya dalam berubah menjadi lebih baik. ampuni kesalahan hamba mu ini.
"Setiap nafas yang kita hembuskan itu adalah dari ALLAH,"Setiap langkah kaki yang kamu pijakkan adalah dari ALLAH,
"Setiap benda berwarna-warni teratuk di mata kita itu adalah karunia ALLAH,
mulai dari sekarang saya akan mencoba dan berusaha se-maksimal mungkin
untuk berubah
menata ulang semua kehidupan ini. memperbaiki yang rusak.
dan membuang hal-hal yang tidak berguna. menjadikan diri ini layak menjadi pria dewasa.
ingatlah kamu akan jadi pemimpin besar, itu takdir yang tidak bisa diubah. Insyaallah
"Kalau kau bertanya pada matamu, dia hanya tahu yang dia lihat. Kalau kau bertanya pada telingamu, dia hanya tahu apa yang dia dengar. Kalau kau bertanya pada bibirmu, dia hanya tahu apa yang dia ucap. Kalau kau bertanya pada hatimu, dia tahu segalanya"